Suara Muda
Headlines News :
Home » , , , » BLT Alias BLSM Meresahkan Rakayat Tak Seimbangan Dengan Realitas

BLT Alias BLSM Meresahkan Rakayat Tak Seimbangan Dengan Realitas

Written By Bahrun Ali Murtopo on July 4, 2013 | 7/04/2013

SuaraMuda-Kenaikan harga BBM bersubsidi yang diumumkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk warga masyarakat Indonesia ternyata meresahkan masyarakat. Memang muncul kebijakan yang dikatakan sebagai kompensasi kenaikan harga BBM yaitu BLSM (Bantuan Langsung Masyarakat) yang serupa dengan Bantuan Langsung Tunai (BLT). Kompensasi yang sebenarnya tidak sebanding dengan akibat yang timbul karena kanaikan harga BBM. Setelah BBM naik, semua harga tentu menyusul, mulai kebutuhan pokok sampai kebutuhan sampingan. Kenaikan harga-harga kebutuhan masyarakat itu sangat tidak cukup jika ditutup dengan BLSM senilai Rp. 150.000,- perbulan.
Apalagi dalam praktiknya pembagian BLSM ini tidak semulus yang direncanakan, di sana-sini menyisakan masalah seperti yang terjadi di desa-desa di Kebumen yaitu Desa Rawareja, Kelurahan Tamanwinangun dan beberapa desa lainnya.
Banyak BLSM atau BLT yang masih salah sasaran, beberapa warga yang menerima bantuan langsung masyrakat justeru mereka yang telah mampu, hal ini tentu meresahkan masyarakat kecil, alasan pemerintah desa bila di tanyakan hal ini sudah paket dari pemerintah pusat, yang menurunkan langsung ke masyarakat. Termasuk siapa saja yang berhak mendapat BLT atau BLSM.
“Ternyata pemberian langsung itu masih salah sasaran, yang seharusnya dapat malah tidak dapat bantuan, tetapi anehnya orang kaya dan sudah haji dan juragan mendapat bantuan BLT/BLSM” Ujar seorang warga di Keluarahn Tamanwinangun yang enggan disebut namanya.  ”Masyrakat berharap pemerintah, baik daerah maupun pusat seharusnya bisa mengevaluasi hal ini, terkait data yang layak dan tidak layak menerima bantuan BLSM sebelum terjadi salah paham anatara masyarakat dengan pemerintah desa setempat” Lanjutnya.
Turunnya BLSM yang ditujukan untuk membayar kompensasi BBM malah membikin kesenjangan masyarakat kecil menjadi semakin tajam. Harapan sejahtera dengan kenaikan BBM bersubsidi dengan BLSM semakin jauh. Karena yang miskin tetap  miskin yang kaya makin kaya. (Bram)
Berbagi Itu Asik: ( Info seputar Pesantren ):

Mau berbagi? Follow: @murtopo | Facebook | Grup Kebumen

Share this post :
 
Support : Creating Website | bahrun grup | simponi
Copyright © 2011. Suara Muda Kebumen - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by cs
Proudly powered by Blogger